Friday 1 March 2013

Mereka Ingin Dikasihi, Bukan Dikasihani

“Kasihan sekali, dia harus berjalan menggunakan tongkat.”

Kalimat itu saya dengar ketika berada di dalam angkot menuju kampus, yang berhenti sejenak karena ada seseorang memakai kruk yang tengah menyeberang jalan. Sejenak saya mengalihkan pandangan pada seorang mahasiswi yang duduk di seberang kursi. Dialah yang mengatakan kalimat di atas, dengan wajah

Mereka tidak bersalah atas anugerah yang diberikan Tuhan kepadanya. Dengan keterbatasan itu, bahkan tidak menjamin mereka kalah dari kita.

Tanpa disadari, diskriminasi juga terjadi di kampus. Di wilayah yang katanya berisi para intelek ini, masih belum bisa bersikap cerdas kala memperlakukan orang lain.

No comments:

Post a Comment

Terima kasih telah berkunjung. Jangan lupa menulis komentar ya :)